Alamat Alfamind

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk
UBM Tower / Alfa Tower
Jl. Jalur Sutera Barat Kav. 7-9 Alam Sutera,
Tangerang, Banten
INDONESIA

cara berbisnis secara online

8 Cara Berbisnis Secara Online Terbaik Untuk Pemula

Saat ini peluang bisnis online bisa datang dari mana saja. Banyak peluang bisnis yang semakin terbuka terutama karena munculnya teknologi digital. Anda tertarik untuk memulainya tapi bingung bagaimana cara berbisnis secara online?

Sebelum terjun langsung memulai bisnis, kamu harus tahu apa saja langkah dan cara memulai bisnis online yang tepat agar bisnis yang dijalankan minim resiko. Namun sebelum membahas langkah-langkah memulai bisnis online, ada baiknya kamu memahami apa itu bisnis online.

Sumber: Freepik

Apa Itu Bisnis Online?

Bisnis online adalah seluruh aktivitas bisnis seperti proses jual-beli dan kegiatan lainnya yang dijalankan melalui internet. 

Langkah Bisnis Online Untuk Pemula

Memulai bisnis tidak bisa dilakukan secara sembarangan karena bisa berdampak pada kesuksesan bisnis tersebut. Terdapat beberapa langkah cara berbisnis secara online dari nol untuk pemula. Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk memulai bisnis online bagi pemula:

1. Menentukan Jenis Bisnis

Langkah pertama, kamu harus menentukan jenis bisnis apa yang akan digeluti. Jika bingung menentukan jenis bisnis, kamu bisa mulai dari hobi atau minat. 

Contohnya jika kamu suka mencoba berbagai makanan, bisa memilih bidang kuliner. 

Jangan hanya memilih jenis bisnis, tapi cari juga celah permasalahan yang ada di pasar. Hal ini penting agar kamu bisa menciptakan produk yang bisa menjawab permasalahan konsumen sehingga produkmu punya value.

Cermatlah dalam mencari peluang usaha. Pastikan peluang yang kamu pilih memiliki prospek yang baik dan bisa diterima oleh pasar. 

2. Riset Pasar (Market Research)

Cara berbisnis secara online yang kedua adalah melakukan observasi dan riset.

Riset sangat penting untuk membantumu menemukan peluang bisnis yang relevan dengan kebutuhan pasar.

Caranya kamu bisa melakukan survei dengan membagikan kuesioner secara online, melihat trend bisnis di social media atau melihat Google Trends.

3. Riset Kompetitor (Competitor Research)

Jangan hanya fokus untuk mencari ide bisnis saja, namun pahami juga kompetitor untuk ide bisnismu.

Tentukan siapa kompetitor langsung dan tidak langsung bisnismu. Kompetitor langsung adalah mereka yang memiliki produk yang serupa dengan target pasar yang sama.

Sementara kompetitor tidak langsung adalah bisnis yang memiliki produk berbeda namun memiliki target pasar yang sama.

Kamu juga bisa melakukan analisis kompetitor dengan metode SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat). Metode ini membantu kamu mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan kompetitor yang bisa dimanfaatkan sebagai peluang. 

4. Tetapkan Target Pasar

Cara berbisnis secara online selanjutnya adalah menentukan siapa target pasar untuk produkmu. Hal ini penting agar kamu bisa merancang strategi yang lebih efektif sesuai karakter orang yang menjadi sasaran bisnis.

 Target pasar merupakan sekelompok individu yang menjadi sasaran pendekatan bisnis agar membeli produk tertentu.

Kamu bisa menetapkan target konsumen berdasarkan aspek demografis seperti usia, jenis kelamin, pendapatan. Aspek lainnya seperti gaya hidup atau kebiasaan juga penting kamu pertimbangkan. 

5. Pilih Model Bisnis

Cara berbisnis secara online selanjutnya adalah memilih model bisnis apa yang akan diterapkan. Ada berbagai macam model bisnis online mulai dari dropshipper, affiliate hingga reseller.

Jika modalmu terbatas, kamu bisa memilih model bisnis dropship karena kamu tidak harus memiliki stok. 

Sesuaikan model bisnis dengan kemampuan finansial yang kamu miliki.

6.Buat Digital Asset

Langkah selanjutnya adalah membuat digital asset sebagai sarana promosi produkmu. Digital aset akan membantumu memasarkan produk dengan lebih mudah.

Kamu bisa gunakan media sosial seperti Instagram, Facebook atau Tiktok. Atau jika kamu memiliki sumber daya yang lebih, kamu bisa bangun website bisnis.

Gunakan digital aset untuk mempromosikan produkmu sekaligus berinteraksi dengan konsumen.

7. Pasarkan Produk

Setelah mempersiapkan riset dan aset digital, kini saatnya kamu memasarkan produkmu.

Buatlah konten pemasaran yang menarik agar calon konsumen bisa melirik produkmu. Agar produkmu bisa dilirik oleh calon konsumen yang lebih luas, kamu bisa mengiklankan produk di media sosial.

Kamu juga bisa menawarkan produkmu secara langsung ke calon konsumenmu. Pastikan kamu selalu menggunakan bahasa yang sopan.

8. Bangun Loyalitas Pelanggan

Jika kamu sudah memiliki konsumen, kamu perlu menjaga loyalitas mereka agar konsumenmu mau melakukan pembelian ulang.

Caranya adalah dengan memberikan pelayanan terbaik dan bersikap ramah. Kamu juga bisa berikan program loyalty, seperti diskon atau bonus tertentu.

Itulah langkah-langkah cara memulai bisnis secara online yang bisa kamu ikuti. Pada dasarnya langkah awal untuk memulai bisnis diawali dengan banyak melakukan riset jenis bisnis, riset pasar hingga riset kompetitor agar bisnis yang akan dijalankan benar-benar sesuai dengan kebutuhan pasar.

Langkah selanjutnya adalah dengan mempersiapkan digital aset dan memasarkannya melalui media sosial. Jangan lupa untuk selalu menjaga loyalitas konsumen yang sudah membeli produkmu.

Baca Juga: Apa itu Alfamind, Cara Kerja & Keuntungan Store Owner Alfamind

Jika kamu masih bingung ingin memulai bisnis online namun tidak memiliki modal, kamu bisa menjadi store owner Alfamind. Alfamind merupakan peluang bisnis dari Alfamart, di mana kamu bisa menjual ribuan produk menarik mulai dari peralatan masak, rumah tangga hingga gadget tanpa modal sama sekali. 

Kamu juga akan dibimbing oleh coach Alfamind yang akan membantumu agar bisa menjual produk. Jika kamu tertarik, kamu bisa klik tombol di bawah ini!

Bagikan Artikel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *